Redaksi23.com.Lombok Barat, (NTB). — Warga Kecamatan Gerung, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) digemparkan oleh penemuan jasad seorang pria di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Kebon Kongok, Senin sore (2/6/2025). Korban diketahui berinisial SU (54), seorang sopir truk asal BTN Bajur, Kecamatan Labuapi.
Informasi dari kepolisian menyebutkan bahwa SU tengah bertugas mengangkut dan membuang sampah ke TPST bersama istrinya. Setibanya di lokasi, SU sempat menurunkan istrinya di dekat gudang dan meminta sang istri untuk menunggu, sementara dirinya naik ke area pembuangan yang lebih tinggi untuk membuang sampah.
Namun, setelah ditunggu cukup lama, SU tak kunjung kembali, sehingga istrinya merasa cemas. Saat bermaksud menyusul, ia bertemu dengan seorang pemulung berusia 58 tahun yang menginformasikan bahwa SU sedang beristirahat di teras rumah panggung yang ada di area TPST.
“Saat mereka sampai di rumah panggung itu, korban dibangunkan tetapi tidak memberikan respons. Setelah dicek, ternyata SU sudah tidak bernyawa,” jelas Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, Selasa (3/6/2025).
Tim kepolisian dari Polsek Gerung langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memasang garis polisi, dan memintai keterangan dari sejumlah saksi.
Kepada penyidik, istri korban mengungkapkan bahwa selama perjalanan menuju TPST, SU sempat mengeluhkan sakit di bagian pundaknya. Berdasarkan keterangan dan hasil pemeriksaan medis awal oleh tim Puskesmas Bagu, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban.
“Keluarga telah menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi. Dugaan kuat, korban meninggal akibat faktor kesehatan,” tambah Damana.
Peristiwa ini sontak mengundang perhatian warga sekitar, terlebih karena korban ditemukan dalam kondisi sendirian, tak jauh dari area tumpukan sampah. Istrinya yang turut menyaksikan kejadian itu mengalami shock berat dan tak kuasa menahan tangis saat mengetahui suaminya telah meninggal dunia.