Redaksi23.com.Lombok Barat,(NTB). – Seorang pria lanjut usia berinisial A (65), warga Dusun Medas, Desa Sandik, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di aliran Sungai Medas pada Jumat (9/5/2025) sekitar pukul 15.10 WITA. Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Rabu sore (7/5/2025) setelah pergi mencari rumput untuk pakan ternaknya.
Koordinator lapangan Tim Rescue Kantor SAR Mataram, I Putu Eka Agus Setiawan, menjelaskan bahwa jenazah korban ditemukan sekitar 2,5 kilometer dari titik awal dilaporkan hilang. Proses evakuasi dilakukan oleh tim gabungan dan jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Korban ditemukan setelah tim melakukan pencarian intensif selama tiga hari, menyusuri aliran sungai bersama unsur TNI, Polri, Garda Muda, dan warga setempat,” ungkap Eka.
Menurut keterangan Kepala Dusun Medas yang dihimpun oleh tim SAR, korban terakhir terlihat pada Rabu sore saat hendak pulang dari mencari rumput. Ia diduga tergelincir dan terseret arus saat menyeberangi sungai. Tumpukan rumput yang dibawanya masih ditemukan utuh di tepi sungai, memperkuat dugaan bahwa korban sempat turun ke aliran air.
Mendapati laporan dari keluarga dan warga, Kantor SAR Mataram segera mengirimkan tim untuk melakukan operasi pencarian sejak hari pertama. Cuaca dan medan yang menantang sempat menyulitkan proses evakuasi, namun kerja sama tim gabungan berhasil membuahkan hasil.
“Ini adalah bentuk kolaborasi efektif antara aparat dan masyarakat. Kami sampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban. Semoga almarhum diberi tempat terbaik di sisi-Nya,” tambah Eka.
Pihak SAR dan pemerintah desa setempat mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di dekat sungai atau daerah rawan bencana, untuk lebih berhati-hati dalam beraktivitas, terutama saat cuaca tidak menentu dan debit air sungai meningkat.