May Day 2025, Polres Lombok Tengah Siagakan Personel dan Kendaraan Taktis Jaga Keamanan

May Day 2025, Polres Lombok Tengah Siagakan Personel dan Kendaraan Taktis Jaga Keamanan

Redaksi23.com.Lombok Tengah,(NTB).–Dalam rangka mengamankan peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) pada tanggal 1 Mei 2025, Kepolisian Resor (Polres) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah menyiapkan personel lengkap dengan sarana dan prasarana pendukung. Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama berlangsungnya momentum tahunan para pekerja tersebut.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lombok Tengah, AKBP Eko Yusmiarto, dalam keterangannya menegaskan bahwa gelar kekuatan ini mencerminkan kesiapan penuh Polres dalam menjaga stabilitas wilayah hukumnya.

“Gelar personel dan sarpras ini kami laksanakan sebagai bentuk kesiapan dan kesiapsiagaan personel Polres Lombok Tengah dalam mengawal jalannya kegiatan Hari Buruh agar tetap aman, tertib, dan damai,” ujar Eko dalam keterangannya, Kamis (1/5).

Simulasi Pengamanan Massa: Profesional dan Humanis

Sebagai bagian dari persiapan tersebut, Polres Loteng juga telah melaksanakan apel kesiapsiagaan pada Rabu (30/4), yang diikuti dengan simulasi pengamanan unjuk rasa. Kegiatan ini melibatkan berbagai satuan fungsi, mulai dari satuan sabhara, lalu lintas, hingga intelijen dan reskrim.

Simulasi menggambarkan skenario realistis penanganan massa aksi mulai dari negosiasi, pengamanan jalur, hingga penindakan terukur jika situasi berkembang. Pendekatan ini dirancang dengan prinsip profesionalisme dan humanisme, sejalan dengan kebijakan Polri dalam menjaga hak-hak konstitusional warga negara tanpa mengesampingkan aspek keamanan umum.

Imbauan Kapolres untuk Aksi Damai dan Tertib

Meskipun menyiagakan personel dan kendaraan taktis baik roda dua maupun roda empat, AKBP Eko menekankan bahwa Polres Lombok Tengah tetap membuka ruang bagi masyarakat atau kelompok buruh yang ingin menyuarakan aspirasinya secara terbuka.

Namun, ia mengingatkan agar semua kegiatan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku. “Saya mengimbau apabila ada warga masyarakat yang ingin menyuarakan pendapat di muka umum pada peringatan Hari Buruh, lakukan dengan tertib, sesuai aturan, dan jangan sampai mengganggu masyarakat yang sedang beraktivitas,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa menjaga keamanan adalah tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, partisipasi masyarakat dalam menciptakan suasana kondusif sangat diharapkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top