Redaksi23.com.NTB – Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Lombok Barat, Polda NTB, yang terus mengintensifkan patroli rutin serta kegiatan Polisi Masyarakat (Polmas) guna menjamin situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas) di kawasan pesisir Pantai Senggigi, tetap aman sebagai salah satu objek wisata ikonik di wilayah Lombok Barat, Nusa Tenggara barat (NTB), Sabtu (6/12).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kegiatan pengamanan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Polairud Polres Lombok Barat, Iptu L. Nursidi, sebagai bentuk komitmen Polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, khususnya nelayan serta wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata bahari Senggigi.
“Polmas ini menyasar area pantai dan sekitarnya. Personel menyampaikan imbauan secara langsung dengan mengedepankan pendekatan humanis kepada para pengunjung serta pedagang di kawasan wisata,” terang Kasat Polairud Iptu Nursidi.
Fokus utama imbauan, jelas dia yakni menjaga kebersihan lingkungan pantai dengan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan. Langkah ini dinilai penting untuk mendukung pelestarian ekosistem pesisir sekaligus menjaga daya tarik Senggigi sebagai destinasi wisata unggulan.
“Kami terus mengingatkan pengunjung dan pedagang agar menjaga kebersihan pantai. Kelestarian Senggigi adalah tanggung jawab bersama agar tetap indah dan nyaman,” ujar Kasat Polairud Polres Lombok Barat.
Selain itu, petugas juga mengingatkan para orang tua agar selalu mengawasi anak-anak saat bermain atau mandi di laut guna mencegah kejadian yang tidak diinginkan. Kewaspadaan terhadap potensi tindak kejahatan juga menjadi bagian dari imbauan yang disampaikan kepada masyarakat.
Perhatian khusus turut diberikan kepada para nelayan di wilayah pesisir Batu Layar. Mengingat kondisi cuaca laut yang tidak selalu stabil, petugas menekankan pentingnya penggunaan alat keselamatan saat melaut.
“Kami mengimbau para nelayan untuk selalu menggunakan alat keselamatan seperti life jacket dan pelampung. Langkah ini sangat penting untuk meminimalisir risiko kecelakaan di laut,” tegas Iptu L. Nursidi.
Selain kegiatan Polmas, anggota jaga Pos Polairud Senggigi juga melaksanakan patroli intensif di titik-titik strategis, meliputi area pantai, dermaga, serta sekitar pos. Patroli ini bertujuan mencegah terjadinya tindak kriminalitas, termasuk kejahatan 3C (curas, curat, dan curanmor) serta gangguan kamtibmas lainnya.
Kehadiran personel Polairud di lapangan memberikan rasa aman secara nyata bagi masyarakat dan wisatawan. Berdasarkan laporan petugas, patroli pengamanan garis pantai (PAM Pantai) pada hari tersebut terpantau nihil kejadian menonjol, menandakan efektivitas langkah preemtif dan preventif yang dilakukan.
Di samping kegiatan operasional, personel Pos Polairud Senggigi juga melakukan pengecekan rutin terhadap kesiapan sarana dan prasarana. Pemeriksaan dilakukan terhadap rubber boat dan kapal patroli XXI–1008, yang dipastikan dalam kondisi aman dan siap digunakan.
“Kesiapan armada menjadi prioritas utama. Kapal patroli dan rubber boat selalu dalam kondisi prima dan siap operasional selama 24 jam,” pungkas Iptu L. Nursidi.
Dengan kesiapsiagaan personel dan armada yang optimal, Satpolairud Polres Lombok Barat terus berupaya menjaga Pantai Senggigi sebagai destinasi wisata bahari yang aman, bersih, dan nyaman bagi seluruh pengunjung.
