Redaksi23.com.NTB – Komitmen tegas dalam memberantas peredaran narkotika kembali ditunjukkan Polres Sumbawa, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB). Aparat kepolisian menggelar penggerebekan skala besar di kawasan yang teridentifikasi sebagai kampung rawan narkoba di Desa Maman, Kecamatan Moyo Hulu, pada Sabtu pagi (6/12/2025).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Penggerebekan yang berlangsung sekitar pukul 05.30 Wita tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sumbawa AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.I.K. dan menyasar dua lokasi berbeda yang diduga kuat menjadi pusat aktivitas peredaran narkotika.
“Dalam operasi ini, tim gabungan Polres Sumbawa didampingi saksi umum dari BNN Kabupaten Sumbawa dan Kesbangpol, memastikan seluruh rangkaian penggeledahan berjalan sesuai prosedur hukum dan transparan,” jelas Kapolres Sumbawa.
Di lokasi pertama, petugas mengamankan dua orang terduga pelaku berinisial G beserta istrinya P dan menemukan 5 poket sabu dengan berat bruto 1,56 gram, timbangan digital, alat hisap (bong), klip kosong, sejumlah korek api gas, serta satu unit handphone.
Sementara itu, di TKP kedua, petugas tidak menemukan penghuni rumah karena terduga pelaku berinisial E diduga melarikan diri sebelum penggerebekan dilakukan. Meski demikian, dalam penggeledahan, polisi menemukan 7 poket sabu dengan berat bruto 2,19 gram yang disembunyikan di dalam sebuah ransel hitam, beserta perlengkapan pendukung lainnya.
“Dari dua lokasi tersebut, kita menyita total 12 poket sabu dengan berat keseluruhan mencapai 3,75 gram bruto, beserta berbagai alat yang diduga digunakan dalam aktivitas peredaran dan penyalahgunaan narkotika,” terang AKBP Marieta
Terduga pelaku G dan P bersama seluruh barang bukti dari kedua tempat kejadian perkara telah diamankan dan dibawa ke Mapolres Sumbawa untuk menjalani pemeriksaan serta proses hukum lebih lanjut. Sementara itu, polisi masih melakukan pengejaran terhadap terduga E yang melarikan diri.
“Kami tidak akan memberi ruang bagi peredaran narkotika di wilayah hukum Polres Sumbawa. Operasi ini adalah bentuk keseriusan kami dalam memutus mata rantai narkoba, khususnya di kawasan yang sudah teridentifikasi rawan,” tandas Kapolres Sumbawa.
